Ads - After Header

Kenapa QoS Indosat Turun?

Tommy Utomo

Pada tahun 2022, PT Indosat Tbk. (ISAT) atau Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) mengalami penurunan laba bersih sebesar 30% dibandingkan tahun sebelumnya. Penurunan ini terjadi meskipun pendapatan perusahaan meningkat. Berikut adalah beberapa faktor yang berkontribusi terhadap penurunan kualitas layanan (QoS) Indosat:

Peningkatan Beban Operasional

Penggabungan bisnis antara Indosat dan Hutchinson Tri mengakibatkan peningkatan beban operasional yang signifikan. Hal ini termasuk biaya depresiasi dan amortisasi serta biaya finansial yang lebih tinggi.

Integrasi Dua Perusahaan

Proses integrasi kedua perusahaan membutuhkan sumber daya yang besar, yang berdampak pada peningkatan beban operasional. Fokus utama Indosat pada tahun tersebut adalah untuk memaksimalkan sinergi dalam hal biaya dan capex.

Peningkatan Trafik Data

Peningkatan jumlah pelanggan dan trafik data yang signifikan menyebabkan penurunan Average Revenue per User (ARPU). Meskipun basis pelanggan tumbuh, hal ini tidak sepenuhnya mengimbangi peningkatan biaya yang terjadi.

Perluasan Jaringan

Indosat juga meningkatkan jumlah BTS 4G untuk menangani trafik yang tinggi, yang juga menambah beban operasional.

Berikut adalah tabel yang menunjukkan perbandingan kinerja finansial Indosat antara tahun 2021 dan 2022:

Indikator Keuangan 2021 (Rp Triliun) 2022 (Rp Triliun) Perubahan (%)
Laba Bersih 6,75 4,72 -30
Pendapatan 31,38 46,75 +48,9
Beban Operasional 21,03 36,16 +71,92
BACA JUGA  Paket Vaganza Telkomsel: Internet Murah dengan Kualitas Terbaik

Baca Juga

Bagikan:

Avatar photo

Tommy Utomo

Tommy Utomo adalah penulis dan ahli teknologi yang mengulas gadget dengan pengalaman luas dan pengetahuan mendalam tentang tren industri. Melalui tulisan-tulisannya, ia membantu pembaca memilih gadget yang sesuai dengan kebutuhan mereka.

Leave a Comment

Ads - Before Footer